Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah berkata,
"Fitnah ada dua macam. Pertama, fitnah syubhat (kekaburan pemahaman), dan yang kedua, fitnah syahwat. Fitnah syubhat kedudukannya lebih berbahaya dari fitnah syahwat. Karena bercokolnya fitnah syubhat disebabkan oleh lemahnya bashirah (ketajaman mata hati) dan sedikitnya ilmu." (Ighaatsatul Lahafaan)
Maka fitnah syubhat dihadapi dengan ilmu dan pemahaman yang benar. Sedangkan fitnah syahwat dilawan dengan sabar.
0 komentar:
Posting Komentar
Pribadi seseorang tercermin dari apa yang diucapkannya.