Selasa, September 01, 2015
Unknown
Sebenarnya sudah kucoba. Ku tengok luasnya lautan, dan ku seberangi jauhnya benua. Ku pandang jauh rumah dan gedung yang tinggi itu, bahkan hingga sampai ke sudut kota. Tapi, mengapa tak kunjung juga aku jumpa dirimu?
Aku terus mencarimu. Menyusuri ramainya ibu kota, menyisir teriknya pasir pantai, hingga ku tekuni jalan setapak di pematang sawah itu. Tapi, belum juga aku menemukanmu.
Aku masih mencarimu. Bahkan terus ku cari pada lantunan harap bait dan do'a. Sekali lagi di mana kah dirimu?
Tak apa saat ini kita belum berjumpa. Tapi ku yakin, kita akan bertemu di masa depan. Bila saat ini kita sendirian, tidak apa-apa kan?
*dari seberkas cahaya,
catatan terik senja di bawah langit negeri Sakura.
Posted in: Seberkas Cahaya
2 komentar:
semoga dipertemukan antum dipertemukan dg belahan jiwanya pada waktu yg tepat, ustadz.. Aamiin. (uhuk.. ehem.. pengen batuk)
Tidak apa-apa jika saat ini kita sendirian. Asal tidak merasa nyaman dalam kesendirian. Hingga tidak berpikir untuk mencari mu ...
#greengirl
Posting Komentar
Pribadi seseorang tercermin dari apa yang diucapkannya.